) KETURUNAN RAJA BORAYUN DI KAJANG,SELANGOR DE SEJAUH YANG DAPAT DI KETAHUI SAMPAI KINI.
Menanggapi dambaan Raja Sharafi ,putra Raja Hassan(nama kecilnya Raja Kitam ? ) mengenai keturunan Raja Borayun di Kajang,saya dapat mengatakan bahwa
terdapat sejumlah keturunan Raja Borayun yang tinggal di Lot 6747 Jalan Cheras, 43000 Kajang,Selangor DE.Rumah kayu bertiang (gaya Mandailing) didirikan di Lot itu oleh almarhum Raja Harun anak Raja Hidayat.Kini Raja Ayub anak Raja Harun dan keluarganya mendiami rumah pusaka itu.Raja Hassan (Raja Kitam nama kecilnya) pernah suatu waktu dahulu tinggal di rumah ini bersama-sama ayah-bunda dan saudara saudaranya yang lain seperti Raja Johari,Raja Talib,Raja Aman(Raja Naman) - almarhum semuanya dan saudara perempuannya,Raja Shafiah.
Putri(boru ?) Raja Hidayat ,Engku Maryam( Engku Yam/Engku Jam) almarhumah,pernah tingggal di kediamannya berhampiran dengan kediaman Raja Harun.Seorang lagi putri Raja Hidayat,Raja Aminah,demikian tutur orang ,tinggal di Mantin dan menikah dengan Hamzah.Anak mereka ,Muhammad Nor - guru sekolah latihan SITC,Tanjung Malim ,menikah pula dengan boru Hj Abd Majid,marga Lubis asal Tamiang,yg tingggal di Kajang.Namanya Hasnah ,saudara permpuan Tun Dr. Hj.Abdul Aziz Bin Hj Abd Majid.Anak Raja Hidayat,Raja Nordin tinggal di Semenyih,Selangor.
Selanjutnya Raja Borayun adalah namora asal Pidoli Lombang di Mandailing Julu,hampir dng Kota Panyabungan.Marganya Nasution.Leluhurnya Mangaraja Saoloon Pidoli Lombang.
Barangkali pada awal abad 19 Raja Borayun menyeberangi Selat Melaka untuk memulai lembaran baru dalam kehidupannya di Kolang(Selangor) yang dikuasai oleh suku Bugis pada waktu itu.Beliau telah membuka pemukiman halak Mandailing di Kajang (1) dan di Recko/Rekoh yang merupakan benteng pertahanan namora itu.Tepat sekali beliau dianggap sebagai Pendiri/Founder of Kajang (2) .Justru hubungan silaturahmi dan akrab dengan Istana Selangor,beliau dianugerahi gelar/titel Tengku Panglima Besar(3).
Raja Borayun,namora asal Pidoli Lombang,menikah dengan Nyonya Chantik dan mendapat 3 orang anak(putra) : Raja Hidayat(Dayat) 2. Raja Allang 3. Raja Sulung(4).
Anak-anak Raja Hidayat: 1. Raja Harun dan anak-anaknya -cucu Raja Hidayat tingggal serumah dengannya di Lot 6747, Batu 14 Jl Cheras,43000 Kajang,Sel.
2.Raja Nordin - pernah tinggal di Semenyih,Selangor.
3.Raja Maryam - tinggal di Batu 14,Jl Cheras,Kajang.
4.Raja Aminah - tingggal di Mantin,N.Sembilan.
5.Raja Sauyah ?
Sementara itu Raja Allang yang kaya dengan hasil lumayan daripada perkebunannya yang luas di Kuala Langat dan Hulu Langat menurunkan 4 orang anak:
Raja Yaacob - dari istri pertama.
Raja Muhammad
Raja Saudah
Raja Arfah(5)
Raja Allang meninggal dunia pada th 1927 setelah beliau pindah dari Kajang untuk menetap di Jalan Raja Laut,Kuala lumpur.Beliau disamadikan berhampiran dengan Makam Sutan Puasa/Naposo,Pendiri Kuala Lumpur.Di samping menumpuk kekayaan,Raja Allang merupakan narasumber mengenai keterlibatan koum Mandailing dalam hal-ihwal setempat.JC Pasqual,sejarawan yang banyak mencatat riwayat koum Mandailing di Malaya/Malaysia dalam abad 19 pernah mewancarai Raja Allang mengenai keterlibatan koum Mandailing dalam Perang Rawa/Rao di Pahang pada th
1848(6).Beliau juga banyak mengetahui kisah-kisah yang berlaku sebelum penobatan Abdul Samad sebagai Sultan Selangor untuk menggantikan Sultan Muhammad pada th 1857/1859(7).Demikian JC Pasqual.
Raja Borayun,namora Mandailing yang paling berkuasa dan berpengaruh di Kesultanan Selangor yang dikuasai suku Bugis dimakamkan di Bukit Melawati Kuala Selangor.Beliau merupakan salah seorang Imam
Perang Mandailing di samping Raja Asal dan Raja Bilah yang berperang menentang Sultan
Abdul Samad dan anak raja Kedah ,Tengku Kudin dalam Perang Kolang/Perang Selangor(1867-1873).Angkatan Hulubalang Mandailing dan sekutu-sekutunya seperti Raja Mahdi,orang Rao/Rawa dan suku Hakka Kah Yeng Chew menderita kalah teruk.Halak Mandailing hampir dihapuskan keberadaannya.Mujurlah sebahagian besar mengungsi ke Negeri Perak(8).
Walaupun bermusuhan dan memerangi satu sama lain,Raja Borayun dimakamkan juga di Bukit Melawati barangkali atas dasar silaturahmi dan rasa persahabatan yang akrab pada suatu waktu dahulu.Makam di situ khusus untuk kerabat Raja saja.Kemudian makam Raja Borayun di pindahkan ke kaki Bukit Jugra,Banting,Selangor agar berhampiran dengan makam Almarhum Sultan Abdul Samad (9).Kini makam Raja Borayun hampir pula ditelan semak dan belukar di seputarnya.
Makam Nyonya Chantik,istri Raja Borayu dan ibunda Raja Allang,Raja Hidayat dan Raja Sulung kini terletak di Perkuburan Islam,Batu 14 ,Jl.Cheras,43000 Kajang,Selangor.
Sekian sekelumit coretan yang Insya Allah diharapkan dapat sedikit-sebanyak membantu upaya Yangmulia Raja Sharafi dan keturunan Yangmulia Raja Sauyah Raja Hidayat (almarhumah) ke arah menelusuri dan mengidentifikasi koum dan leluhur mereka.
HORAS HORAS HORAS !!!
Hanafiah Kamalbahrin Lubis@
Kamar Ibrahim Alumnus KAJANG HIGH 1956.
Narasumber:
1.Abdur-Razzaq Lubis & Khoo Salma Nasution:
No.1 HORAS MANDAILING WEBSITE
2 email 10/09/2013
6, 7 HORAS MANDAILING WEBSITE
8. Raja Bilah And The Mandailings In Perak:1875-1911 Page 21.
2.Utusan Malaysia S2 07/04/2012
No. 3, 4, 5, 9.
NB : Raja Sulung mempunyai seorang anak bernama R . Pangeran. Anak-anak R. Pangeran pula (cucu R .Sulung adalah : 1. Raja Adnan 2. Raja Sakdiah /SMA Lubis/Mandailing Pusing Perak 29 Mai 2015.
No comments:
Post a Comment